Beberapa Macam Saklar instalasi listrik beserta fungsinya

  Assalamualaikum wr.wb

Selamat Datang di ilmu bermanfaat ,Kali ini saya akan memberikan beberapa macam saklar. Mari kita simak penjelasannya berikut.




Sakelar adalah salah satu peralatan listrik yang berfungsi menyambungkan dan memutuskan arus listrik yang melewatinya. Saklar dapat dibedakan menjadi dua bagian menurut arus yang melewatinya yakni saklar arus lemah (biasanya dilewati oleh arus yang berasal dari DC) dan saklar arus kuat (yang dilewati oleh arus listrik dari jala-jala listrik PLN).




Jenis-jenis saklar pada dasarnya dibedakan menjadi :


1. Saklar manual

Adalah saklar yang penggunaannya untuk Instalasi penerangan dan Instalasi tenaga dioperasikan langsung dengan bantuan manusia. 


2. Saklar magnetik (MC)

adalah saklar yang dapat digerakkan dengan bantuan magnet.


3. Saklar otomatis

Adalah saklar yang beroperasi mandiri tanpa bantuan manusia.





Macam-macam saklar manual yang digunakan untuk instalasi penerangan :


a. Saklar tunggal 

Saklar ini tidak lagi memerlukan penjelasan. Ini suatu cara yang termudah untuk menghubungkan/memutuskan suatu hantaran.



b. Saklar seri/deret 

Saklar seri ini gunanya untuk memutuskan dan menghubungkan dua buah kelompok lampu secara bergantian.

Misalnya:

Lampu yang terdapat pada ruangan tamu dan lampu yang terdapat pada taman dapat hidup sendiri-sendiri atau seluruhnya dihidupkan pada waktu bersamaan.



c. Saklar tukar/hotel 

Saklar tukar/hotel ini digunkaan apabila kita menghendaki melayani satu lampu dari dua tempat atau lampu menyala secara berurutan.

Misalnya:

Pada lorong-lorong dalam kamar yang dua pintu dan tangga pada rumah bertingkat, maka kita pakai dua buah saklar tukar.



d. Saklar silang 

Saklar silang ini digunakan apabila kita harus dapat melayani satu lampu dan tiga tempat, maka kita pakai saklar silang waktu memasang. Hendaklah diingat, bahwa saklar yang pertama dan penghabisan haruslah dipasang saklar tukar, saklar di antaranya adalah saklar silang.



e. Saklar kutub dua


Misalnya:

Kamar mandi, atau penerangan luar sehingga kedua kawat lampu diputuskan hubungannya.



f. Saklar kutub tiga

Saklar ini dipakai pada golongan yang terdiri dari sejumlah lampu-lampu besar.

Misalnya:

Untuk penerangan lantai, penerangan bagian atas dan gedung-gedung pertemuan untuk dihubungkan dengan tiga fasa. Hubungan ini disambung dan diputuskan dengan saklar kutub tiga.



g. Saklar tarik

Saklar tarik ini digunakan pada kamar tidur, dan kamar mandi yang dapat dihidupkan dan dimatikan dengan menarik saklarnya dengan perantaraan tali sebagai penariknya.



h. Saklar tombol tekan

Saklar tombol banyak digunakan untuk mengontrol motor-motor listrik dan juga banyak digunakan untuk melayani bel, dan lain-lain.






Macam-macam saklar menurut pole dan throw :


1. SPST : Single Pole Single Throw

yaitu Saklar ON/OFF yang paling sederhana dengan hanya memiliki 2 Terminal. Contohnya Saklar Listrik ON/OFF pada lampu.



2. SPDT : Single Pole Double Throw

yaitu Saklar yang memiliki 3 Terminal. Saklar jenis ini dapat digunakan sebagai Saklar Pemilih. Contohnya Saklar pemilih Tegangan Input Adaptor yaitu 110V atau 220V.



3. DPST : Double Pole Single Throw

yaitu saklar yang memiliki 4 Terminal. DPST dapat diartikan sebagai 2 Saklar SPST yang dikendalikan dalam satu mekanisme.



4. DPDT : Double Pole Double Throw

yaitu saklar yang memiliki 6 Terminal. DPDT dapat diartikan sebagai 2 Saklar SPDT yang dikendalikan dalam satu mekanisme.



5. SP6T : Single Pole Six Throw

yaitu saklar yang memilki 7 Terminal yang pada umumnya berfungsi sebagai Saklar pemilih. Jenis Saklar ini banyak ditemui dalam Rangkaian Adaptor yang dapat memilih berbagai Tegangan Output, misalnya pilihan output 1,5V, 3V, 4,5V, 6V, 9V dan 12V.








Demikian artikel di atas, semoga bisa bermanfaat . Ikuti terus ilmu bermanfaat agar tetap mendapatkan berbagai ilmu .

Sekian dan terimakasih

Wassalamualaikum wr.wb

Tidak ada komentar:

Posting Komentar