Pengertian ,Ciri-ciri ,jenis dan Unsur teks Biografi

 

Assalamualaikum wr.wb

Kali ini saya akan memberikan artikel tentang Teks biografi . Mari kita simak isi nya di bawah ini .


Pengertian Biografi


           Teks biografi merupakan bentuk teks yang berisi mengenai kisah suatu tokoh dalam mengarungi kehidupannya.

           Dikutip situs Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud), biografi memuat identitas dan peristiwa yang dialami seseorang, termasuk karya dan penghargaan yang diterima dan permasalahan yang dihadapinya.


Teks biografi adalah suatu bentuk teks yang berisi mengenai kisah atau cerita suatu tokoh dalam mengarungi kehidupannya, entah itu berupa kelebihan, masalah atau kekurangan yang ditulis oleh seseorang agar tokoh tersebut bisa menjadi teladan untuk orang banyak.


Selain biografi, ada juga yang namanya Autobiografi. Autobiografi merupakan suatu riwayat hidup yang ditulis sendiri oleh tokoh tesebut. Untuk itu, antara biografi dan autobiografi sangatlah berbeda. Perbedaan tersebut dapat ditinjau dari penulisnya, apakah riwayat tersebut ditulis sendiri atau orang lain yang menulisnya.




Ciri-ciri Teks Biografi


  1. Teks biografi harus membawa suatu informasi berlandaskan kenyataan pada tokoh yang sedang dikisahkan dalam bentuk narasi.
  2. Teks biografi juga membawa sebuah kenyataan pengalaman hidup sebuah tokoh untuk menyelesaikan masalah-masalah hingga pada akhirnya berhasil, sehingga harus dijadikan sebagai saudi teladan.
  3. Teks biografi ini mempunyai struktur yang jelas. Strukturnya terdiri dari orientasi, masalah dan reorientasi.






Kebahasaan Teks Biografi


Teks biografi menggunakan beberapa kaidah kebahasaan yang dominan. Kaidah-kaidah tersebut adalah sebagai berikut.


1. Menggunakan pronomina (kata ganti) orang ketiga tunggal ia atau dia atau beliau. Kata ganti ini digunakan secara bervariasi dengan penyebutan nama tokoh atau panggilan tokoh.


Contoh: George Saa, putra Papua sangat menyukai pelajaran fisika. Ia berasal dari keluarga yang kurang mampu secara ekonomi. Berkat ketekunannya, Si Genius dari Papua ini mendapatkan beasiswa hingga ke luar negeri. Meski kini telah sukses, Oge, begitu biasanya dia dipanggil, tetap menjadi pribadi yang ramah dan tidak sombong.



2. Banyak menggunakan kata kerja tindakan untuk menjelaskan peristiwa-peristiwa atau perbuatan fisik yang dilakukan oleh tokoh.

Contoh: belajar, membaca, berjalan, melempar.




3. Banyak menggunakan kata adjektiva untuk memberikan informasi secara rinci tentang sifat-sifat tokoh.

Contoh: kata sifat untuk mendeskripsikan watak tokoh antara lain genius, rajin, ulet. Dalam melakukan deskripsi, seringkali penggunaan kata sifat didahului oleh kopulatif adalah, merupakan.



4. Banyak menggunakan kata kerja pasif untuk menjelaskan peristiwa yang dialami tokoh sebgaai subjek yang diceritakan.

Contoh: diberi, ditugaskan, dipilih.




5. Banyak menggunakan kata kerja yang berhubungan dengan aktivitas mental dalam rangka penggambaran peran tokoh.

Contoh: memahami, menyetujui, menginspirasi, mencintai.




6. Banyak menggunakan kata sambung, kata depan, ataupun nomina yang berkenaan dengan urutan waktu.

Contoh: sebelum, sudah, pada saat, kemudian, selanjutnya, sampai, hingga, pada tanggal, nantinya, selama, saat itu.


Hal ini terkait dengan pola pengembangan teks cerita ulang yang pada umumnya bersifat kronologis.






Demikian artikel yang saya buat . Mudah-mudahan artikel ini bisa menambah pengetahuan Anda. Pantau terus laman inia agar terus mendapatkan update ilmu pendidikan dari blog saya .


Sekian dan terima kasih

Wassalamualaikum wr.wb

Tidak ada komentar:

Posting Komentar